Gambar

Gambar

Jumat, 30 Mei 2014

Mendinginkan VGA Secara Gratis

Saat Anda menjalankan game kesayangan Anda, graphics card merupakan salah satu komponen dengan beban kerja paling berat. Tentu saja beban kerja semakin berat akan berujung kepada temperatur kerja graphics card yang semakin tinggi. Pada kondisi seperti inilah peran sistem pendingin menjadi sangat vital untuk tetap menjaga temperatur pada batas normal sehingga graphics card tetap mampu beroperasi pada kondisi terbaiknya.
Pada saat Anda memasang graphics card dan meng-install driver, kipas pada sistem pendingin pada kondisi default akan beroperasi pada kecepatan “Auto’. Pada kondisi “Auto”, kecepatan kipas akan bertambah jika temperatur graphics card meningkat begitu pula sebaliknya. Setting “Auto” memberikan keuntungan dimana tingkat kebisingan graphics card dapat ditekan seminim mungkin pada saat graphics card tidak bekerja keras.
Walaupun begitu, adakalanya setting “Auto” untuk kecepatan kipas kurang mencukupi untuk meredam panasnya graphics card. Alhasil beberapa tipe graphics card mampu menyentuh temperatur 80 °C. Lalu bagaimanakah caranya agar graphics card dapat bekerja dengan temperatur lebih rendah? Terdapat banyak cara tetapi salah satu cara untuk menurunkan temperatur kerja graphics card tanpa harus keluar biaya adalah mengatur sendiri kecepatan kipas secara manual.
Untuk melakukannya tergolong mudah karena Anda cukup men-download utility seperti Afterburner, GPU Tweak, OC Guru, dan masih banyak lagi. Untuk tips & trik kali ini kami akan menunjukkan cara merubah kecepatan kipas dengan menggunakan utility Afterburner. Sejauh ini utility tersebut memiliki kompatibilitas tergolong baik dengan hampir semua tipe dan merek graphics card. Simak langkah-langkahnya berikut ini:
  • Sediakan utility Afterburner. Versi terbaru bisa didapatkan disini.
  • Buka aplikasi Afterburner lalu temukan setting “Fan Speed” dimana terdapat slider untuk merubah kecepatan kipas. Di sebelah kanan slider juga terdapat sebuah kolom berisi angka dimana angka tersebut menandakan besar kecepatan kipas dalam satuan persen (%). Untuk bisa merubah setting kecepatan kipas Anda perlu menekan tombol “Auto” agar kecepatan kipas dapat diubah secara manual.
  • Untuk merubah kecepatan kipas, Anda cukup menggeser slider kecepatan kipas atau memasukkan angka pada kolom kecepatan kipas. Tekan tombol “Apply” maka kecepatan kipas Anda akan berubah.
  • Pada pengujian kami dengan menggunakan Radeon HD 7970 reference, pada kondisi “Auto”, kecepatan maksimal kipas hanya mencapai 44% dengan temperatur graphics card mencapai 79 °C. Sedangkan saat kami naikkan kecepatan kipas menjadi 50%, temperatur graphics card turun menjadi 68 °C. Tidak berhenti sampai disitu saja, dengan menaikkan kembali ke angka 75% dan 100%, kami mendapatkan temperatur graphics card menjadi 61 °C dan 58 °C. Tips ini tidak hanya berlaku untuk graphics card AMD tetapi juga untuk graphics card dari NVIDIA.

Kamis, 29 Mei 2014

Overclock VGA AMD Tanpa Utility Tambahan

Overclocking merupakan salah satu cara yang dapat dilakukan oleh pengguna untuk meningkatkan kinerja sebuah komponen pada sebuah PC. Overclocking akan memaksa komponen PC untuk bekerja diluar batas amannya. Walaupun disatu sisi memiliki efek samping, tetapi jika dilakukan dengan benar maka overclocking menjadi sarana gratis untuk mendapatkan PC dengan kinerja lebih kencang tanpa mengeluarkan biaya tambahan.
Di antara sekian banyak komponen PC, prosesor, RAM, dan graphics card merupakan komponen yang paling sering diutak-atik kecepatannya. Walupun begitu di artikel ini kami akan fokuskan pada overclocking graphics card terutama graphics card AMD. Biasanya overclocking graphics card membutuhkan utility tambahan yang harus di download terpisah. Akan tetapi jika Anda belum mengetahuinya, AMD sebenarnya menyediakan utility overclocking untuk graphics card mereka.
AMD meletakkan utility overclocking graphics card mereka pada menu Catalyst Control Center. Untuk mengaksesnya Anda cukup masuk ke sub-menu Performance>>AMD Overdrive. Dengan menekan tombol Accept maka utility overclocking akan muncul dengan sendirinya. AMD sendiri memberikan peringatan bahwa overcloking pada hardware buatan mereka akan menyebabkan kehilangan garansi meskipun dilakukan dengan menggunakan utility dari AMD.
Pada menu AMD Overdrive pengguna dapat mengatur besaran nilai clock GPU, clock memori, dan juga PowerTune. Tidak hanya itu terdapat kontrol untuk mengatur kecepatan kipas untuk meningkatkan kecepatan kipas sehingga graphics card dapat lebih dingin pada saat melakukan overclocking.

Rabu, 28 Mei 2014

Memasang SSD mSATA pada Notebook

Teknologi mSATA dimunculkan oleh Intel saat mereka memperkenalkan cara untuk meningkatkan kinerja sebuah sistem. Pada saat itu, SSD yang ditancapkan pada slot mSATA menggunakan teknologi Intel Rapid Storage Technology, yang membuat SSD tersebut menjadi sebuah cache dalam kapasitas besar. Hal ini tentu akan membuat sebuah sistem yang menggunakan hard disk sebagai storage utama akan lebih kencang.

Saat ini, mSATA tidak lagi hanya digunakan sebagai cache drive saja. Pada beberapa notebook keluaran terbaru, mSATA sudah digunakan untuk menjadi drive utama untuk diinstalasikan sistem operasi. Sayangnya, tidak semua notebook yang memiliki slot mSATA sudah menyediakan SSD-nya. Untungnya, saat ini sudah banyak produsen SSD yang memproduksi dengan interface mSATA.
Pada tutorial kali ini, kami akan memandu Anda bagaimana memasang sebuah SSD mSATA. Hal pertama yang harus dilakukan adalah mencari tahu bagaimana membuka notebook yang Anda miliki serta dukungan mSATA di dalamnya. Untuk tutorial ini, kami menggunakan SSD mSATA merek Kingston dengan model SMS200S3 yang memiliki kapasitas 240 GB.
1. Hal pertama yang harus Anda lakukan adalah membuka notebook Anda. Hal ini harus Anda cari sendiri di internet karena perbedaan cara membukanya antara satu notebook dengan notebook lainnya.
2. Temukan slot mSATA pada notebook Anda. Jika ada baut didekat slot ini, ambillah terlebih dahulu. Slot mSATA berbentuk seperti gambar di bawah ini
3. Masukkan SSD mSATA Anda dengan hati-hati. Bagi beberapa orang yang memiliki jari tangan yang besar, hal ini kadang menyulitkan mereka.
4. Cocokkan lubang yang ada pada port mSATA, jangan sampai terbalik. Setelah itu, dorong SSD dalam keadaan miring sampai port mSATA masuk dan tidak terlihat.
5. Setelah itu, tekan ke bawah dan tahan SSD tersebut. Anda akan melihat lubang baut yang ada dibagian bawah akan sama dengan lubang baut yang tersedia di notebook.
6. Setelah itu, pasang dan kencangkan baut yang telah diambil sebelumnya. Pada kebanyakan notebook yang mendukung mSATA, baut yang disediakan hanyalah satu buah saja.
7. Selesai. Sekarang Anda tinggal melakukan setting pada BIOS dan sistem operasi Anda.